Situasi Saat Gigi Palsu Mungkin Menjadi Pilihan Lebih Baik bagi Lansia Dibandingkan dengan Implan dengan Faktor Pertimbangan Dalam Pemasangan Implan Pada Usia Lanjut. Implan gigi menawarkan banyak keuntungan, termasuk daya tahan, kenyamanan, dan kesan alami, namun ada situasi di mana gigi palsu adalah pilihan yang lebih cocok untuk lansia. Memahami keadaan ini dapat membantu individu membuat keputusan yang tepat mengenai perawatan gigi mereka berdasarkan kondisi kesehatan, gaya hidup, dan pertimbangan keuangan spesifik mereka.
Kondisi Kesehatan dan Kepadatan Tulang
Bagi sebagian lansia, kondisi kesehatan yang mendasarinya atau kepadatan tulang yang tidak mencukupi dapat membuat prosedur bedah implan gigi berisiko atau tidak dapat dilakukan. Implan gigi memerlukan tingkat kepadatan tulang rahang tertentu untuk memastikan keberhasilan osseointegrasi (proses dimana implan menyatu dengan tulang). Orang lanjut usia dengan pengeroposan tulang yang signifikan, yang merupakan masalah umum seiring bertambahnya usia, mungkin baru menjadi kandidat untuk mendapatkan implan setelah menjalani prosedur pencangkokan tulang , yang bisa memakan waktu lama dan mahal.
Baca Juga : Efek samping dari penggunaan implan gigi
Kebutuhan Segera dan Waktu Pemulihan
Gigi palsu dapat dibuat dan dipasang dalam jangka waktu yang lebih singkat dibandingkan proses implan gigi, yang melibatkan beberapa tahap dan masa penyembuhan osseointegrasi yang signifikan . Gigi palsu mungkin menawarkan pilihan yang lebih cepat dan tidak terlalu invasif bagi lansia yang membutuhkan solusi cepat terhadap kehilangan gigi karena masalah nutrisi, emosional, atau sosial..
Pertimbangan Keuangan
Biaya merupakan faktor penting dalam memilih antara implan gigi dan gigi palsu. Biaya awal yang dikeluarkan untuk membeli implan gigi bisa jauh lebih tinggi dibandingkan untuk membeli gigi palsu, sehingga membuat gigi palsu menjadi pilihan yang lebih hemat biaya bagi warga lanjut usia dengan pendapatan tetap atau mereka yang tidak memiliki asuransi gigi yang mencakup implan . Selain itu, biaya pemeliharaan implan dapat semakin tinggi seiring berjalannya waktu.
Kesederhanaan dan Kemudahan Adaptasi
Bagi sebagian lansia, kesederhanaan dan kemudahan beradaptasi dengan gigi palsu, dibandingkan menjalani operasi implan gigi, mungkin merupakan hal yang menarik. Gigi palsu dapat dilepas untuk dibersihkan dan tidak memerlukan intervensi bedah seperti implan. Sifat non-invasif ini sangat menarik bagi lansia yang mencari solusi perawatan gigi yang lebih sederhana atau mereka yang khawatir dengan pembedahan.
Kehilangan Gigi Komprehensif
Dalam kasus kehilangan gigi menyeluruh, dimana sebagian besar atau seluruh gigi asli hilang, gigi palsu lengkap dapat memberikan solusi praktis dan efisien untuk mengembalikan fungsi dan penampilan gigi. Meskipun implan juga dapat digunakan dalam kasus ini, kerumitan dan biaya pemasangan beberapa implan mungkin tidak dapat dibenarkan atau tidak dapat dilakukan oleh setiap individu. Maka diperlukan tenaga ahli yang profesional untuk menanganinya sobat dapat mempercayakan pada Kaladental Studio.